WANITA HALAT DI PERKOSA 2 BANDAR SABU, HANYA DI HEMBUS ASAP ROKOK, LALU DI BUANG DI BINJAI

INI FAKTA - Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Itulah nasib yang dialami Cinta (samaran). Seorang cewek berumur 15 tahun yang tinggal di Jalan Bakti, Simpang Halat, Gang Padang Lawas, Medan Area, Medan. Dia diperkosa 2 orang sekaligus secara bergilir. Setelah puas, wanita tidak tamat SMP itu ‘dibuang’ ke perladangan jagung di Jalan Diponegoro, Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur, Jumat (28/4) jam 01.00 wib. Bandar Domino Online
 Menurut Cinta, dia hanya mengenal 1 orang pelaku pemerkosa saja. “Aku hanya kenal sama Ahmad Aras Yuda alias Aras saja,” katanya saat di Unit PPA sat reskrim polres Binjai. Diceritakan Cinta, malam sebelum nasib apes yang menimpa dirinya terjadi, dia dihubungi oleh Ahmad Aras Yuda alias Aras. Sebelumnya, wanita berkulit hitam manis itu sudah berkomunikasi melalui jejaringan sosial facebook (FB), tentang pekerjaan yang akan diberikan Aras kepada Cinta. “Aku lihat di FB nya (Aras), tentang pekerjaan untuk menjual kartu paket. Jadi, aku tawarkan diri untuk bekerja,” kata Cinta. Saat Cinta berada tidak jauh dari rumahnya, Aras datang mengendarai kereta Honda Vario bersama pelaku lain yang pakai kereta Suzuki FU. “Aku disuruh ikut biar langsung kerja. Aku dibonceng si Aras naik Vario. Aku sudah tolak malam itu, karena belum permisi sama mamakku,” ujarnya. Bandar DominoQQ
Sayangnya, saat Cinta menolak untuk ikut, Aras menghembuskan asap rokok ke wajahnya. “Setelah kena asap, aku jadi mau ikut sama mereka,” jelas Cinta. Setelah berhasil membawa Cinta, kedua pelaku sudah berencana untuk memperkosa Cinta dan mereka membawanya ke Jalan Gagak Hitam, Ringroad, Medan. Di dalam kamar sebuah bengkel yang dekat Indomaret Gagak Hitam, kedua pelaku secara bergantian menggagahi anak ke 2 dari 4 bersaudara itu. Tidak hanya menggagahinya, kedua pelaku juga menyuguhkan minuman keras jenis bir kepada Cinta. “Pertama Aras yang ‘ngapain’ aku. Dipaksanya 2 jarinya dimasukkan,” kata Cinta. Usai puas, Aras meninggalkan Cinta di dalam kamar.

 Setelah Aras keluar kamar, pelaku lain pun masuk ke dalam kamar dan kembali mencabuli Cinta. “Aku terus nangis, sakit kali diapain sama mereka dua,” ujar Cinta mengenang kejadian yang dialaminya. Tidak sampai disitu saja, salah satu pelaku yang bertubuh besar dan berkulit putih pun membujuk Cinta agar tidak menangis dan berjanji akan mengantarkannya pulang. Bukannya pulang, pelaku malah membawanya ke tengah-tengah perkebunan jagung milik warga. “Pertama alasannya mau ngambil uang narkoba. Karena mereka mengaku sebagai pengedar narkoba juga,” jelas Cinta. Sesampai di perkebunan jagung, pelaku kembali memperkosa Cinta. Bahkan, aksesoris seperti cincin, gelang dan hanpdhonenya dilarikan pelaku. “Celanaku di buang jauh. Semua barang ku dibawa kabur. Habis itu ditinggalkan aku sendiri. Usai diperkosa dan ditinggalkan pelaku, Cinta berlari mengambil celananya dan melihat seorang warga sedang berjalan serta meminta tolong. “Aku langsung dibawa ke kantor polisi,” katanya. DominoQQ Online

 Selain diperkosa dan ditinggalkan di perkebunan jagung, ternyata kedua pelaku juga menyiksa dan menganiaya Cinta. Di lehernya, masih terlihat luka cekikan pelaku. “Setelah aku diapain (diperkosa) aku minta diantarkan pulang. Tapi, pelaku mencekek leher ku. Celanaku juga disembunyikannya,” kata Cinta. Walau lehernya dicekik, Cinta tetap meminta diantarkan pulang. Melihat Cinta yang ngotot membuat pelaku kalap dan memukulinya. “Ditamparnya juga aku karena memaksa untuk dipulangkan,” jelasnya. Masih kata Cinta, pelaku mengaku bandar narkoba dan memiliki pistol yang disimpan di jok kereta vario yang digunakan pelaku. “Waktu kami berhenti di SPBU mengisi minyak, aku disuruh agak jauh, karena ada pistol yang disimpan di dalam bagasi kereta,” ujar Cinta. Bahkan, walau Cinta melapor kejadian yang menimpanya, pelaku mengaku tidak takut berurusan dengan polisi. Alasannya, karena tidak ada yang tahu dimana pelaku tinggal. “Biarpun kau laporkan sama polisi. Nggak takut aku. Nggak akan tahu polisi dimana mencari aku. Bukan orang sini aku,” kata pelaku kepada Cinta. Kasat Reskrim AKP Ismawansa menjelaskan, kini mereka masih meminta keterangan korban. Di mana, korban, masih mengalami trauma atas kejadian yang baru menimpanya. “Kita masih meminta keterangan korban dan mencari tahu identitas pelaku. Soalnya, korban masih syok atas kejadian itu,” kata mantan Wakasat narkoba Polrestabes Medan itu. Agen Domino Terpercaya