Banjir Kampung Melayu dengan ketinggian mencapai 1 meter tersebut melanda permukiman warga Kampung Melayu RT 04/RW 12 dan RT 05/RW 10, Jatinegara Jakarta Timur. Kawasan ini sudah menjadi langganan banjir setiap Kali Ciliwung meluap.
Berdasarkan informasi yang diberikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, air masuk sekitar pukul 06.00 WIB, Jumat 5 Mei 2017 dengan ketinggian bervariasi antara 40 hingga 100 centimeter.
Dilansir dari akun resmi BPBD DKI Jakarta, air merendam kawasan RW 04, RT 12 dan RT 13 serta RW 05 RT 10 dan RT 11. “Banjir mulai menggenang sekitar pukul 06.10 WIB.
BPBD DKI Jakarta juga menyebutkan Banjir Kampung Melayu tersebut disebabkan luapan Kali Ciliwung. Meski begitu, dilaporkan tidak ada korban maupun warga yang mengungsi. Bandar DominoQQ
Akan tetapi BPBD DKI Jakarta mengimbau kepada warga untuk tetap waspada dan hati-hati terhadap banjir yang terjadi. Karena dikhawatirkan ketinggian air semakin meningkat. “Diimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan hati-hati, juga tetap waspada,” imbau BPBD melalui akun resminya. DominoQQ Online
Tak hanya Kali Ciliwung yang meluap, namun Kali Krukut pun turut meluap. Hal itu karena hujan yang mengguyur beberapa wilayah di Jakarta, Kamis 4 Mei 2017 sore. Alhasil, beberapa wilayah di Kecamatan Pasar Minggu, Kelurahan Cilandak Timur tergenang air.
Berdasarkan informasi BPBD DKI Jakarta, air luapan Kali Krukut terebut menggenangi RW 03, RT 03, dan RT 09 Keluarahan Cilandak Timur. Berbeda dengan banjir Kampung Melayu, ketinggian air akibat Kali Krukut meluap ini mencapai 50cm.
Genangan mulai masuk sekitar pukul 21.30 WIB, Kamis 4 Mei 2017. Sementara itu di kelurahan pejaten Timur, genangan air hanya setinggi 10 cm terjadi sekitar pukul 00.00 WIB, Jumat (5/5). Genangan terebut juga tidak menyebabkan adanya korban jiwa atau pengungsi. Agen Domino Terpercaya
0 comments:
Post a Comment