Bandar Sakong

Bandar Sakong

Saturday, July 8, 2017

Bukan Unggas! Ini Peternakan Predator Paling Berbahaya di Dunia, Salah Masuk Nyawa Taruhannya


INI FAKTA - Siapa yang tak suka produk yang terbuat dari kulit asli.

Siapa pun itu, tak peduli pria atau wanita pasti menyukainya. Bandar Domino Online

Produk kulit yang paling umum digunakan biasanya terbuat dari kulit buaya.

Jangan bayangkan buaya yang diambil langsung dari alam, melainkan yang berasal dari penangkaran.
Serupa seperti peternakan ayam dan bebek, nyatanya juga ada industri yang mengunakan buaya sebagai komunitas bisnisnya.


Dilansir dari laman boldsky.com, ada lebih dari 1.000 peternakan hewan yang ada di seluruh Thailand, dimana sekitar 1,2 juta buaya dibudidayakan di sana.

Sebagian besar peternakan ini juga menyediakan tempat pemotongan yang berguna untuk membantu menjalankan bisnis.


Di antara ribuan peternakan yang ada, Sri Ayuthaya menjadi satu yang terbesar. Domino Online

Dimana peternakan ini tak cuma membudidayakan buaya, namun juga sebagai tempat pemotongan dan pembuatan produk yang berasal dari semua bagian tubuh.

Wichian Rueangnet, si pemilik mengatakan, jika industri yang dia buat ini mampu menciptakan banyak lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan negara.

Diperkirakan ada lebih daro 150 ribu buaya yang dipelihara di peternakan ini.




Isi peternakan ini tak cuma membudidayakan buaya mulai dari telur sampai dewasa.

Namun juga memotongnya, mengulitinya, dan menjadikannya berbagai produk yang diekspor ke luar negeri.

Satu produk yang terkenal adalah tas merek Birkin yang harganya mencapai puluhan juta.
Meski berisi reptil berbahaya, namun sebagian besar peternakan yang ada di Thailand ini sudah terdaftar dalam Konvensi Perdagangan Internasional Spesies Langka dari Fauna dan Flora Liar (CITES).

Ini berarti semua produksi yang dibuat legal dan boleh diperjualbelikan sampai ke manca negara.
Tak cuma sebagai tempat budidaya buaya, peternakan ini juga dibuka untuk umum.
Beberapa wisatawan yang tertarik melihat buaya dan berniat memberinya makan sangat diperbolehkan.

Mereka bisa dengan bebas melihat reptil ini berjemur. DominoQQ Online

Bagi yang berniat merasakan daging buaya, dapat membelinya dengan harga 300 baht per kg atau setara Rp 118 ribu.

Tak cuma daging, wisatawan juga bisa membeli empedu dan darahnya yang dipercaya bermanfaat bagi kesehatan.

Sementara itu bagi wisatawan juga bisa membeli produk yang terbuat dari kulit buaya seperti tas, jaket, dompet, dan sebagainya. Agen Domino Terpercaya

Bagaimana guys?

Berniat melihatnya?



HitsTogel

0 comments:

Post a Comment

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com